Kesibukan terus tak pernah berhenti, sudah setahun terlewatkan. Menunggu saat bertemu keluarga di Kampungnya Masing masing. Dalam benak rasa rindu terus membawa ingin berkeluh kesah canda tawa kembali saat masih kecil tanpa dosa dan kesalahan. Tak berdaya air mata mengucur menahan rasa rindu, mungkinkah aku kembali pada jaman ketika alam masih dingin, matahari bersahabat, dan teman penuh perhatian.
Berharap Pulang sebagai pelipur lara, Kampungku halamanku, gunung lembah depan mataku, pantai terdengar debur ombak, pohon rimbun tersapu angin pagi. suara jangkrik tengah malam ayam berkokok sambut pagi, burung berkicau menunggu mentari. Sejuk hati terasa ketik aku hirup udara perlahan, seraya hati megucap asma 'ALLAH '. Tersenyum tipis menandakan ketulusan, wajah bercahaya tanda kesucian. Hati Ikhlas meneteskan cahaya terang, membawa alam semesta damai, aman, adil dan Sejahtera. Aamiin
